Serba Serbi
Solusi Cerdas Petani Cabai: Meminimalisir Gagal Panen

KABARMALANG.COM – Cabai adalah komoditas hortikultura esensial dalam masakan Indonesia.
Namun, fluktuasi pasokan cabai sering menyebabkan lonjakan harga yang signifikan setiap tahun, sesuai dengan hukum permintaan dan penawaran.
Salah satu pemicu utama kelangkaan pasokan adalah gagal panen akibat perencanaan budidaya yang kurang optimal, khususnya terkait pengelolaan air.
Ketersediaan air sangat krusial bagi pertumbuhan tanaman cabai.
Kekurangan atau kelebihan air dapat mengganggu pembuahan dan meningkatkan kerentanan terhadap hama.
Mengingat hujan adalah sumber pengairan utama, pengetahuan mengenai prediksi curah hujan sangat penting bagi petani untuk perencanaan budidaya yang efektif.
Penelitian ini mengembangkan sistem pendukung keputusan budidaya cabai berdasarkan prediksi curah hujan menggunakan metode regresi linear sederhana.
Metode ini memodelkan data curah hujan tahun-tahun sebelumnya untuk menghasilkan ramalan yang akurat.
Berdasarkan prediksi curah hujan tersebut, sistem akan merekomendasikan strategi budidaya cabai yang tepat.
Model regresi linear sederhana yang digunakan dalam penelitian ini menunjukkan tingkat akurasi prediksi curah hujan sebesar 91,6%, yang berdampak positif pada penentuan cara budidaya tanaman cabai. (*)
Hukrim3 hari yang laluSuami Siri di Malang Bunuh dan Bakar Istri Lalu Dikubur di Ladang Tebu
Hukrim3 hari yang laluKakak Kandung di Malang Paksa Adik Konsumsi Sabu
Peristiwa4 hari yang laluPKS Kota Malang Gelar Muscab VI, Kukuhkan Pengurus Baru Periode 2025–2030
Hukrim3 hari yang laluUngkap 10 Kasus, Polres Malang Sita Sabu hingga Ganja Senilai Rp322 Juta
Olahraga1 minggu yang laluPorma FC U-14 Kunci Posisi Runner Up di Malang Junior League 2025
Peristiwa3 hari yang laluInovasi Satlantas Polres Batu Perkuat Komunikasi dengan Wajib Pajak di Samsat
Pemerintahan4 hari yang laluPemkot Malang Resmikan SPAM di Ponpes Bahrul Maghfiroh
Pemerintahan6 hari yang laluWali Kota Malang Dorong Budaya Menulis Siswa dan Kolaborasi Kampus Lingkar Kampung






























