Connect with us

Hukrim

Siswi SMK Terlindas Truk di Talangagung

Diterbitkan

,

Siswi SMK Terlindas Truk di Talangagung
Lokasi kecelakaan maut di Jalan Raya Talangagung. (Foto : Imron Haqiqi)

KABARMALANG.COM – Siswi SMK bernama Linda, terlindas truk di Talangagung, Kepanjen. Linda, warga Ngrejo, Wonosari langsung tewas seketika.

Peristiwa, terjadi Kamis (15/10) sekitar jam 12.00. Menurut saksi mata, Handoko, Linda dibonceng oleh kawannya Ilma.

Motor melaju cukup kencang dari arah Malang menuju Blitar. Mereka mengendarai motor Honda Beat polisi N 3620 GY.

“Sedangkan dari barat (Blitar-Malang) ada truk pengangkut tanah. Truk hendak belok ke kanan ke arah SPBU,” ungkapnya.

Motor melintas kencang di Jalan Raya Talangagung. Namun, truk sudah terlanjur belok kanan.

“Lantas remaja ini mungkin tidak bisa mengandalikan kemudi. Lalu menabrak truk tersebut,” kata Handoko.

Saat tabrakan terjadi, Ilma jatuh di samping motor. Sedangkan Linda langsung masuk ke bawah truk.

“Seketika itu ia (Linda) meregang nyawa,” tuturnya.

Baca juga : Oleng Saat Bersepeda, Siswa SD Tewas Terlindas Truk

Kini, jenazah Linda sudah dievakuasi ke KM RSSA Malang. Sedangkan, Ilma kritis di RS Wava Husada, Kepanjen.

Teman korban, Khifdia Ni’matuzzain menceritakan seharusnya Linda ikut rombongan. Saat itu, rombongan siswa hendak pulang ke Wonosari.

Para siswi SMK baru takziah ke rumah guru di Kepanjen. “Kita bersama guru-guru awalnya jalan beriringan dari Kepanjen,” ujar Khifdia.

Disinyalir, Linda dan Ilma terhalang lampu merah Talangagung. Mereka ingin kembali berkendara bersama rombongan.

“Mungkin karena ingin mengejar kami mereka melaju agak kencang. Sehingga mengalami kecelakaan,” bebernya.

Menurut Khifdia, Linda dan Ilma adalah teman sekelasnya. Mereka bersekolah di SMK PGRI Slorok.

 

Kecelakaan berturut-turut di Talangagung

Dua hari berturut-turut, Jalan Talangagung, Kepanjen dihebohkan kecelakaan maut. Yakni, hari Rabu (14/10) dan Kamis (15/10).

Terbaru, siswi SMK asal Ngrejo, Wonosari tewas. Motornya bertabrakan dengan truk pengangkut tanah.

Menurut Handoko, warga sekitar, ada dua kecelakaan sebelumnya. Lokasinya tidak jauh dari tempat kejadian itu. Yakni, di sepanjang Jalan Raya Talangagung.

“Pagi kemarin tabrakan juga motor dengan mobil. Beruntung kedua belah pihak tidak meninggal,” papar Handoko.

“Kemudian, siang kembali terjadi tabrakan antara motor dengan motor. Salah satu di antaranya juga meninggal dunia di tempat. Sekarang terjadi lagi,” tutup Handoko.(im/yds)

 

Terpopuler

// width=
Marketing Kabarmalang.Com
Aktifkan Notifikasi OK Tidak Terimakasih