Connect with us

Pemerintahan

Terkendala Stok, Capaian Vaksinasi Booster di Kota Malang Masih Rendah

Diterbitkan

,

DPRD Kota Malang Dan Wartawan Terima Vaksin Booster
Capaian vaksinasi booster di Kota Malang masih rendah (foto istimewa)

 

KABARMALANG.COM – Capaian vaksinasi booster di Kota Malang masih rendah dan belum mencapai angka 15 persen.

Sejumlah kendala dialami oleh Dinas Kesehatan Kota Malang, berkaitan dengan percepatan vaksinasi booster ini.

Mulai dari kehabisan vaksin booster jenis Pfizer dan Moderna, hingga terkendala klinis bagi para lansia yang akan menerima vaksin booster ini.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, dr Husnul Muarif mengatakan, bahwa kendala klinis bagi lansia ini seperti yang memiliki penyakit penyerta atau komorbid.

“Untuk lansia tidak semuanya bisa mendapatkan booster. Karena terkendala klinis ini, sehingga saat screening belum bisa lolos,” ucapnya kepada KABARMALANG.COM, Rabu (16/2/2022).

Saat ini, Dinkes Kota Malang hanya memiliki jenis vaksin booster Astrazeneca yang jumlahnya mencapai 17.000 dosis.

Husnul menyampaikan, dengan jumlah tersebut, dipastikan untuk vaksin booster yang menggunakan Astrazeneca aman untuk di Kota Malang.

Sedang jenis vaksin seperti Pfizer dan Moderna saat ini pihaknya masih menunggu dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes)

“Secara otomatis saat ini sudah ada di sistem. Kalau stok di Kota Malang menipis, biasanya kami sudah didropping. Tapi kami tidak bisa memastikan kapan datangnya,” pungkasnya.(carep01/fir)

Advertisement

Terpopuler