COVID-19
70 Warga Isoman Dijemput Tim Gabungan Kota Malang Menuju Isoter

KABARMALANG.COM – Kodim 0833 Kota Malang telah mengungsikan ratusan pasien konfirmasi positif covid-19 isolasi mandiri (isoman) ke fasilitas isolasi terpusat (isoter).
Dandim 0833 Kota Malang, Letkol Arm Ferdian Primadhona membenarkan. Ferdian mengatakan bahwa ini merupakan perwujudan instruksi dari Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
Setidaknya ada ratusan orang pasien isoman yang telah masuk ke fasilitas isoter.
” Hari ini ada 70 orang berhasil kita pindahkan ke Isoter. Kami melakukan penjemputan di rumah masing-masing, Jumat (20/8) malam.
Dari hasil pantauan di lapangan, jumlah pasien isoman yang pindah ke Isoter BPSDM Jalan Kawi nomor 41 Kota Malang sejumlah 58 orang. Dengan rincian sebagai berikut.
– Kecamatan Klojen 9 orang.
– Kedungkandang 7 orang
– Kecamatan Blimbing 10 orang.
– Sukun 25 orang.
– Kecamatan Lowokwaru 7 orang.
Sementara evakuasi pasien isoman ke Isoter RS Lapangan Ijen Boulevard Jalan Simpang Ijen, Oro oro Dowo Kecamatan Klojen Kota Malang sejumlah 12 orang. Dengan rincian sebagai berikut.
– Kecamatan Kedungkandang 4 orang.
– Blimbing 5 orang.
– Kecamatan Sukun 3 orang.
Sehingga, total pasien isoman yang mengungsi ke isoter sejumlah 70 orang.
Kabar Lainnya : Evakuasi Menuju Isoter Kota Malang, 28 Warga Dijemput Di Rumah.
Saat ini, tingkat keterisian di Rumah Sakit Lapangan Idjen Boulevard, kian melandai.
Oleh karena itu, Pemerintah Kota Malang mengarahkan pasien konfirmasi positif covid-19 untuk menjalani perawatan di RSL Idjen Boulevard.
Menurut Ferdian, upaya untuk memindahkan pasien konfirmasi positif covid-19 yang menjalani isolasi mandiri tersebut, bertujuan untuk menekan risiko penyebaran virus yang pertama kali merebak dari Wuhan, China itu.
“Untuk saat ini, Bed Occupancy Ratio (BOR) di RSL Idjen Boulevard, sedang mencukupi untuk menampung pasien,” katanya.
Dia menambahkan, dalam kurun waktu kurang lebih dua minggu ke depan, pasien yang menjalani isolasi mandiri, harus pindah ke isoter. Atau, sampai mereka sembuh.
Pasien konfirmasi positif covid-19 yang menjalani perawatan di fasilitas isoter, lanjutnya, akan terpantau dengan baik. Karena, ada tenaga kesehatan yang bertugas selama 24 jam.
“Kami akan melaksanakan pemindahan pasien isoman ke isoter secara persuasif dengan komunikasi yang baik. Yang paling penting harus meyakinkan mereka bahwa berada di isoter itu lebih baik daripada isoman,” tambahnya.
Tercatat, secara keseluruhan, di Kota Malang ada sebanyak 13.650 kasus konfirmasi positif covid-19.
Dari total tersebut, sebanyak 11.489 orang telah sembuh, 986 orang meninggal dunia, dan sisanya berada dalam perawatan.(carep-04/yds)
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian Down, Mahasiswa UT Sambat
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian UT Disoroti DPR RI
-
Ekbis4 tahun yang lalu
Pancasila Sebagai Landasan Dasar Negara
-
Hukrim3 tahun yang lalu
Merampok dan Memperkosa, Pria Donomulyo Didor
-
Ekbis4 tahun yang lalu
Sumber Gentong Buat Ngadem, WSG Pilihan Kuliner
-
Peristiwa3 tahun yang lalu
Kereta Tanpa Lokomotif Jalan Sendiri Dari Stasiun Malang Kota Baru
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Penundaan Ujian UT, Ini Kata Warek 3
-
Serba Serbi3 tahun yang lalu
Pintu Tol Madyopuro Resmi Beroperasi