Aliansi Mahasiswa Adonara Galang Dana Banjir Bandang di NTT

 

KABARMALANAG.COM – Aliansi Mahasiswa Adonara di Kota Malang menggelar penggalangan dana untuk korban banjir bandang yang terjadi di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, NTT, Minggu (4/4) kemarin.

Puluhan mahasiswa turun ke perempatan Jalan Veteran Kota Malang, Senin (5/4). Mereka menghampiri para pengendara yang melintas dan berhenti di traffic light untuk berdonasi.

Julman Lagadoni, Korlap Aliansi Mahasiswa Adonara di Kota Malang membenarkan. Sementara ini mereka hanya penggalangan dana di Jalan Veteran.

“Hari ini aksi penggalangan dana mulai setengah 9 pagi. Titiknya hanya ada di perempatan jalan veteran. Selanjutnya mungkin kami akan ke Kota Batu,” ujar Julman kepada Kabarmalang.com, Senin (5/4).

Selain turun ke jalan untuk penggalangan dana, mereka rencananya bakal mendatangi tempat nongkrong anak muda.

“Kami akan adakan agenda nanti malam menggalang donasi di tempat-tempat kopian dan kafe,” terangnya.

Aliansi Mahasiswa Adonara pun menyebarkan poster-poster donasi untuk korban banjir bandang melalui platform media sosial.

Julman mengatakan jika donasi telah terkumpul, dia akan langsung mentransfer dalam bentuk uang kepada relawan di Pulau Adonara.

“Setelah dana terkumpul akan kami salurkan lewat bank. Karena jika pengiriman secara material akan memakan waktu yang lama,” tuturnya.

Kabar Lainnya : Intensitas Hujan Masih Tinggi, BPBD Dirikan 4 Pos Kesiagaan.

Hal itu mengingat bahwa akses jalan, ekonomi, pendidikan dan kesehatan di Pulau Adonara sedang lumpuh akibat banjir bandang.

“Listrik juga padam. Akses ke pasar pun tidak ada. Selanjutnya bantuan berupa sandang dan pangan masih akan kami bahas lagi terkait itu,” bebernya.

Aliansi Mahasiswa Adonara berharap semoga bencana di daerah mereka bisa mereda dan tertangani dengan baik.

“Pemkab Flores Timur harus serius mengambil sikap untuk bencana ini. Pemkab harus sigap menuangkan rasa simpati dan empatinya. Berikan bantuan dan tangani bencananya,” tegasnya.

Dia pun berharap pemerintah pusat turun tangan menangani bencana tersebut. Karena bencana ini sudah memakan puluhan korban jiwa serta fasilitas umum

“Hampir semua fasilitas mengalami kerusakan yang parah. Pemerintah pusat harus merespons cepat,” tuturnya.

Terakhir, Julman berdoa agar seluruh masyarakat bisa tetap sehat dan kuat. “Kami mendoakan semoga mereka tetap menjaga kesehatan, baik fisik, rohani maupun finansial,” akhirnya.(fat/yds)