Hukrim
Dimarahi Bos, Balas Menodai Anak Majikan
KABARMALANG.COM – SA, 19, warga Cianjur mengaku sering dimarahi bos. Itulah alasannya menodai anak majikannya, N, 14, Minggu (1/11).
“Saya karyawan usaha konveksinya (majikannya). Setiap ada kesalahan orang lain, saya yang dimarahi,” kata SA saat diinterogasi Kapolresta Makota, Kombes Pol Leonardus Simarmata, Jumat (6/11).
Selama bekerja, SA merasa diperlakukan tidak adil oleh majikannya.
Dia pun menyimpan dendam. Menurut pengakuannya, perlakuan ini terjadi selama 4 bulan.
Baca juga : Cabuli Anak Bos Karena Dendam
“Saya kerja di situ 4 bulan,” ungkapnya. Amarah ini makin meluap. Itu setelah dia dimarahi bos akhir Oktober 2020 lalu.
Akhirnya, 1 November, dia melihat anak bos tertidur. Niat jahatnya timbul.
Ini karena keluarga majikannya juga tinggal di tempat itu. Yaitu usaha konveksi Jalan Prof Yamin, Klojen.
SA membekap mulut anak majikannya. Setelah itu, dia menodai Si anak.
Usai meluapkan napsu dan amarahnya, SA kabur. Dia lari ke terminal Arjosari.
“Saya mau lari ke Jakarta,” katanya. Namun, aksinya tidak berhasil. Dia terpergok majikannya yang meluruk ke terminal.
Sehingga, dia ditangkap dan diserahkan ke Polresta Makota.
“Kalau tidak terima dimarahi, ya bicara sama majikanmu. Harus jadi laki-laki sejati. Yang kamu lakuan ini bejat,” ungkap Leo memarahi tersangka.
Seperti diberitakan sebelumnya, SA mencabuli anak majikannya demi dendam. Gara-gara sering dimarahi, anak bos dinodai.(carep-04/yds)
- Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian Down, Mahasiswa UT Sambat
- Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian UT Disoroti DPR RI
- Ekbis4 tahun yang lalu
Pancasila Sebagai Landasan Dasar Negara
- Hukrim3 tahun yang lalu
Merampok dan Memperkosa, Pria Donomulyo Didor
- Ekbis5 tahun yang lalu
Sumber Gentong Buat Ngadem, WSG Pilihan Kuliner
- Peristiwa3 tahun yang lalu
Kereta Tanpa Lokomotif Jalan Sendiri Dari Stasiun Malang Kota Baru
- Edukasi3 tahun yang lalu
Penundaan Ujian UT, Ini Kata Warek 3
- Serba Serbi4 tahun yang lalu
Pintu Tol Madyopuro Resmi Beroperasi