Pemerintahan
Tahun Baru Islam, Pemkab Malang Beri Santunan Anak Yatim dan Dhuafa

KABARMALANG.COM – Dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1 Muharram 1442 Hijriah (2020). Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang memberikan santunan kepada anak yatim dan dhuafa di wilayah Kabupaten Malang.
Pemberian santunan tersebut dilakukan secara simbolis di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Jalan Agus Salim no.7, Kota Malang. Senin (07/09/2020).
Bupati Malang, HM Sanusi menyampaikan selama ini Pemkab Malang telah memberikan santunan bagi anak yatim piatu yang ada di wilayah Kabupaten Malang, dan kedepannya (Tahun depan, red) santunan tersebut bakal di tambah.
“Total ada 3300 anak Yatim, di tahun ini per-anak mendapat santunan sebesar Rp.500.000, dan mulai tahun depan akan ditambah menjadi peranak Rp.1 juta,” ujarnya.
Dengan begitu, lanjut Sanusi, diharapkan para Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemkab Malang dapat terketuk hatinya untuk memperhatikan anak Yatim dan dhuafa.
“Dengan memasuki tahun baru Islam 1442 H menuju tatanan baru, sudah tidak ada lagi ASN yang melakukan pemotongan anggaran untuk kepentingan pribadi,” jelasnya.
Untuk itu, tambah Sanusi, jadikan momentum peringatan tahun baru Islam ini untuk berhijrah menuju tatanan yang lebih baik.
“Di momen tahun baru Islam 2020 Masehi, jajaran pemerintahan harus bekerja cerdas dan lebih baik lagi dalam membangun inovasi dan kreativitas mengikuti dinamika yang terus berkembang,” pungkasnya. (ski/fir)
Hukrim2 minggu yang laluKakak Kandung di Malang Paksa Adik Konsumsi Sabu
Hukrim2 minggu yang laluUngkap 10 Kasus, Polres Malang Sita Sabu hingga Ganja Senilai Rp322 Juta
Peristiwa1 minggu yang laluKontroversi Proyek Drainase di LA Sucipto Blimbing Malang, Warga Sebut Mangkrak
Hukrim2 minggu yang laluSuami Siri di Malang Bunuh dan Bakar Istri Lalu Dikubur di Ladang Tebu
Hukrim1 minggu yang laluPolisi Gagalkan Upaya Pembobolan ATM Indomaret di Singosari Malang
Peristiwa2 minggu yang laluPKS Kota Malang Gelar Muscab VI, Kukuhkan Pengurus Baru Periode 2025–2030
Peristiwa1 minggu yang laluProyek Drainase LA Sucipto Dikritik Warga, DPUPR-PKP: Hanya 20 Meter dan Bukan Mangkrak
Olahraga3 minggu yang laluPorma FC U-14 Kunci Posisi Runner Up di Malang Junior League 2025





































