Connect with us

Pemerintahan

Wali Kota Wahyu Hidayat Kulineran di Pasar Klojen Malang

Diterbitkan

,

IMG 20250406 183058
Wali Kota Malang di dampingi Kadis Kopindag dan Kadishub Kota menyusuri pasar sembari menyapa para pengunjung yang sedang berbelanja (istimewa)

 

KABARMALANG.COM – Wali Kota Malang Wahyu Hidayat jalan-jalan di pasar Klojen, Sabtu pagi (5/4).

Wali Kota Malang di dampingi Kadis Kopindag dan Kadishub Kota menyusuri pasar sembari menyapa para pengunjung yang sedang berbelanja.

Terpantau pengunjung yang datang bukan saja dari Kota Malang namun juga dari berbagai daerah lain di luar Kota Malang.

“Pengunjungnya beragam dari berbagai wilayah di Indonesia yang memang kebetulan sedang mudik atau berwisata di Kota Malang”.

“Ada yang berbelanja atau hanya sarapan dan ngopi-ngopi menikmati kulineran yang katanya viral di media sosial,” ujar Wahyu.

Wahyu juga menerima berbagai masukan dari para pengunjung yang datang agar pasar Klojen yang sudah menjadi tempat one stop shopping ini lebih nyaman lagi di kunjungi.

Harapannya tentu agar selain tempat untuk berbelanja, pasar Klojen juga dapat menjadi tempat berwisata.

“Dari pengamatan saya antara bedak kuliner dan bedak sayuran, ayam dan daging sudah cukup berimbang jumlahnya”.

“Hanya saja masih perlu di tata agar lebih rapi, tidak bercampur. Sehingga pengunjung akan semakin nyaman,” ucap Wahyu.

Terlebih, tambah Wahyu, di jam 07.00 sampai jam 09.00 pagi ini adalah jam – jam ramai pengunjung.

Sehingga harus betul-betul kita perhatikan bersama, termasuk penataan parkir di depan.

Sebagai informasi, Wali Kota Wahyu juga telah menginstruksikan Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang agar menata parkir di depan Pasar Klojen.

Agar lokasi parkir di perluas kawasannya terutama di jam ramai yaitu jam 07.00 sampai jam 09.00 pagi.

“Kami akan segera koordinasikan dengan Forum Lalu Lintas Kota Malang agar segera merekayasa penataan parkir di kawasan Pasar Klojen”.

“Tujuannya tentu agar pengunjung pasar nyaman dan pengguna jalan juga tidak terganggu dengan parkir di depan pasar,” papar Wahyu.

Kedepan, ia juga berharap agar selain pasar Oro-Oro Dowo dan pasar Klojen dan pasar-pasar lainnya di Kota Malang dapat perlahan-lahan di tata lebih baik lagi.

Agar dapat meniru konsep kedua pasar modern tersebut. Bukan saja untuk berbelanja namun juga untuk kulineran dan berwisata.

“Saya ingin pasar lain di Kota Malang dapat meniru konsep kedua pasar tersebut”.

“Agar roda perekonomian masyarakat kita terus berputar dan pasar tetap terjaga eksistensinya,” pungkasnya. (tik/fir)

 

Advertisement

Terpopuler