Kabar Batu
Tak Bermasker, Wisatawan Alun-Alun Kota Batu Push Up

KABARMALANG.COM – 27 wisatawan melanggar protokol kesehatan di Alun-alun Batu. Sehingga, mereka mendapatkan sanksi sosial.
Pasalnya, wisatawan tersebut kedapatan tidak memakai masker. Mereka mengunjungi re-opening Alun-alun Batu pasca malam tahun baru.
“5 wisatawan tidak membawa masker. Sisanya tidak menggunakan masker secara baik,” jelas Kasatpol PP Muhammad Nur Adhim pada Sabtu siang (2/1).
Dia menjelaskan operasi berlangsung secara random. Sehingga, pelanggar yang terlihat petugas menyalahi prokes, langsung ditindak.
Sanksinya adalah push up. Ada juga yang menyanyi lagu kebangsaan Indonesia dan menghapal Pancasila.
Sementara itu, Alun-alun Batu membatasi jumlah pengunjungnya. Biasanya, Alun-alun Batu berjubel tiap weekend.
Tetapi, sekarang Alun-alun Batu ada kuota. Yakni, maksimal 200 pengunjung.
Ketika kuota terpenuhi, Alun-alun tutup sementara.
“Nanti ada berapa wisatawan yang keluar dari Alun-alun. Maka, yang masuk akan menyesuaikan jumlahnya,” terang Staff Informasi Alun-alun Batu Sukri.
Jam operasional taman pusat kota ini juga terbatas. Yakni sampai jam 22.00 WIB saja.
“Kalau untuk kunjungan saat ini sudah mencapai 800 pengunjung. Sebelum pandemi biasanya sampai 5000 wisatawan,” tandasnya.(arl/yds)
Olahraga6 hari yang laluKandidat Pelatih Timnas Indonesia: PSSI Kerucutkan Daftar Nama, Siapa Menukangi Skuad Garuda?
Peristiwa5 hari yang laluKecelakaan Maut di Tol Malang–Pandaan KM 84, Hiace Tabrak Truk Tronton: 2 Tewas, 9 Luka
Peristiwa4 hari yang laluCara Cek Status Penerima BSU Kemenag (Guru Non-ASN) via SIMPATIKA & SIAGA Pendis
Peristiwa4 hari yang laluCara Cek Status Penerima Bansos PKH Lewat HP (Resmi Kemensos)
Olahraga6 hari yang laluKapolres Malang Cup 2025 Resmi Dibuka, Jadi Ajang Pembinaan Voli Antar Club Pertama di Malang
Peristiwa2 minggu yang laluLedok Amprong: Menjajal River Tubing Ekstrem di Hulu Sungai Brantas Malang
Serba Serbi5 hari yang laluResep Mendol Tempe Khas Malang: Mudah, Praktis, dan Bumbu Meresap!
Pemerintahan6 hari yang laluDiskopindag Malang Angkat Legenda Keramik Dinoyo Lewat Festival, Dorong Industri Kreatif Lokal Bangkit































