Serba Serbi
Cek Toko Bahan Kimia, Personel Polresta Malang Kota Tak Temukan Bahan Yang Mudah Meledak

KABARMALANG.COM – Kepolisian Polresta Malang Kota melaksanakan Patroli Dialogis pengecekan bahan-bahan kimia, atau bahan yang mudah meledak pada toko-toko bahan kimia yang berada di Wilayah Kelurahan Bandulan, Kecamatan Sukun, Kota Malang.
Hal itu dilakukan, mengandung maksud untuk menghadirkan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif.
Dalam kesempatannya, Kapolsek Sukun Kompol Nyoto Gelar menyampaikan, bahwa kegiatan pengecekan ini merupakan implementasi dari arahan Kapolresta Malang Kota Kombes Pol. Budi Hermanto kepada jajarannya untuk melaksanakan pengecekan ke toko atau tempat yang menjual bahan kimia di wilayah Kota Malang.
“Kami berkolaborasi dengan Forkopimcam Sukun, Lurah, Babinsa bersama-sama mendatangi beberapa toko untuk mengecek dan memastikan bahan-bahan tersebut,” ujarnya.
“Hal ini kita lakukan dalam rangka mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, mengingat sebentar lagi memasuki bulan suci Ramadhan,” sambung Kompol Nyoto Gelar, Kamis (23/2/2023).
“Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa belum lama ini terjadi peristiwa memilukan yang menimpa warga Kabupaten Blitar pada Minggu kemarin (19/2/2023), dimana bahan atau serbuk petasan meledak dan menimbulkan korban jiwa serta materi,” katanya lagi.
Bahan-bahan yang menjadi sasaran dari Patroli Dialogis ini antara lain seperti belerang, fosfat dan berbagai jenis bahan-bahan lainnya yang bisa menimbulkan resiko tinggi ledakan tidak ditemukan, termasuk bahan yang bisa digunakan untuk merakit petasan pada toko-toko di kawasan Kelurahan Bandulan.
Namun imbauan dan edukasi tetap diberikan, agar tidak sembarangan menjual barang-barang itu.
“Alhamdulillah, berdasarkan hasil patroli kali ini kami tidak menjumpai satupun toko yang menjual bahan kimia, ataupun bahan baku pembuatan petasan seperti belerang, fosfat dan lain-lain,” ucapnya.
“Tetapi kami tetap mengimbau kepada para penjual untuk tidak sembarangan dalam memperjualbelikan bahan-bahan itu. Karena menyebabkan dampak yang sangat membahayakan,” pungkasnya. (dod/fir)
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian Down, Mahasiswa UT Sambat
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian UT Disoroti DPR RI
-
Ekbis4 tahun yang lalu
Pancasila Sebagai Landasan Dasar Negara
-
Hukrim3 tahun yang lalu
Merampok dan Memperkosa, Pria Donomulyo Didor
-
Ekbis4 tahun yang lalu
Sumber Gentong Buat Ngadem, WSG Pilihan Kuliner
-
Peristiwa3 tahun yang lalu
Kereta Tanpa Lokomotif Jalan Sendiri Dari Stasiun Malang Kota Baru
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Penundaan Ujian UT, Ini Kata Warek 3
-
Serba Serbi3 tahun yang lalu
Pintu Tol Madyopuro Resmi Beroperasi