Penganiayaan Wanita Di Turen Malang Jadi Viral, Ini Keterangan Polisi

 

KABARMALANG.COM – Penganiayaan wanita yang viral di Turen dan media sosial Malang mendapat perhatian kepolisian. Polsek Turen memastikan sudah mengetahui kemunculan video tersebut.

Tetapi, Kapolsek Turen, Kompol Suko Wahyudi menyebut bahwa sampai saat ini, belum ada laporan masuk ke kantor polisi terkait kejadian ini.

“Pelapor belum ada. Polsek belum menerima laporan soal kejadian ini. Sehingga, sementara ini kami masih dalam penyelidikan,” ujar Suko kepada Kabarmalang.com, Senin sore (7/6).

Dia juga menegaskan belum bisa berspekulasi apapun terkait video tersebut. Terutama, karena korban sendiri belum melaporkan kejadian ini.

“Kita lihat dulu. Kita harus tahu dari pemeriksaan saksi dan korban dulu. Tetapi, korbannya sendiri belum melapor,” ringkasnya.

Kabar Lainnya : Pria Aniaya Wanita Di Turen Malang, Video ‘Ndengkul’ Terekam CCTV!

Dia pun menegaskan, korban tidak perlu takut melaporkan kejadian ini ke Polsek Turen.

“Kalau ada laporan, pasti langsung visum. Itu pasti membekas. Kalau memang itu penganiayaan,” tambahnya.

“Kita juga belum tahu, apakah itu keluarga, pacar atau suami. Kalau itu KDRT, ranahnya akan masuk ke PPA,” akhirnya.

Seperti berita Kabarmalang.com sebelum ini, seorang pria tertangkap kamera melakukan penganiayaan terhadap wanita di Turen.

Netizen menyebut rekaman video itu berlokasi di sisi selatan perempatan dekat Pasar Turen.

Dalam video tersebut, korban mengalami penganiayaan setidaknya dua tindakan. Yaitu, lutut yang menghujam perutnya, serta gerakan ayunan tangan yang kemungkinan mengenai kepalanya.

Video tersebut juga memperlihatkan ekspresi tangis si wanita. Video yang mendapat perhatian puluhan ribu netizen Malang itu mendapat kecaman keras.(carep-04/yds)