Connect with us

Pilbup 2020

Stafnya Diduga Tidak Netral, Kadispora Diperiksa Bawaslu

Diterbitkan

,

Kadispora Kabupaten Malang, Atsalis Supriyanto (kanan). (Foto: Imron Haqiqi)

KABARMALANG.COM – Kadispora Kabupaten Malang, Atsalis Supriyanto, diperiksa Bawaslu Kabupaten Malang.  Senin, (12/10) dia datang ke Bawaslu sebagai saksi.

Itu buntut dugaan salah satu staf ASN-nya tidak netral. Yakni inisial SS. Diduga, SS mendukung salah satu paslon Pilkada 2020.

Atsalis diperiksa Koordinator Divisi Organisasi-SDM Bawaslu, George Da Silva. Pemeriksaan berjalan sekitar 1,5 jam. Yakni, mulai pukul 10.00 hingga pukul 11.30 WIB.

Atsalis mengaku sudah memperingatkan seluruh anak buahnya untuk netral.

“Tapi soal ini, saya tidak tahu pasti. Sejak beredar kabar dugaan dukungan itu, dia ijin sakit. Surat keterangan dokternya juga ada,” ungkap Atsalis kepada wartawan.

Dari sisi kinerja, Atsalis menyebut SS rajin dan disiplin.

“Namun, kalau diduga melanggar, itu di luar wewenang saya. Saya serahkan sepenuhnya kepada Bawaslu Kabupaten Malang,” katanya.

Sementara itu, George menyebut pemeriksaan itu seputar pembinaan ASN. Terutama, di lingkungan Dispora.

“Saya tanya juga ia (Atsalis). Sudah mengetahui apa belum berkaitan dengan anak buahnya. Yang diduga mendukung salah satu paslon,” katanya.

Perkara ini akan diregistrasi dan akan dikaji KASN, besok. “Nanti kita plenokan dulu dari hasil keterangan saksi-saksi,” ujarnya.

Untuk diketahui, 7 Oktober lalu, SS mengunggah pamflet paslon. Yakni Lathifah Shohib dan Didik Budi Muljono. Pamflet diunggah di grup Inspirasi Malang Raya.

Menurut SS, dia tidak sengaja mengirim pamflet tersebut. Saat hendak dihapus, sudah banyak anggota grup yang mengetahui.

Pasca kejadian itu, Slamet sakit. Dia lalu menjalani rawat inap.(im/yds)

Advertisement Gempur Rokok Ilegal Bea Cukai Malang
Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

// width=
Marketing Kabarmalang.Com
Aktifkan Notifikasi OK Tidak Terimakasih