Connect with us

Edukasi

FIA UB Tuan Rumah Konferensi Internasional Ilmu Kearsipan

Diterbitkan

,

FIA UB Tuan Rumah Konferensi Internasional Ilmu Kearsipan
Konferensi pers FIA UB jelang ICoASHE 2021. (foto : carep-04)

 

KABARMALANG.COM – Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya (UB) menjadi tuan rumah dalam International Conference on Archives Sosial Science, Humanities and Education (ICoASHE) 2021.

FIA UB, menjadi tuan rumah ICoASHE atas penunjukan Perkumpulan Arsip Perguruan Tinggi Indonesia (PAPTI).

Konferensi internasional ilmu kearsipan ini bakal tergelar pada 27-28 Oktober 2021. Setelah ICoASHE, PAPTI juga sekaligus menggelar Rakernas pada 29 Oktober 2021.

Dr Hamidah Nayati Utami, MSi, ketua panitia ICoASHE 2021, menyebut, akademisi ilmu kearsipan yang bakal hadir, berasal dari universitas terkemuka di Indonesia.

“Ada 15 PTN terkemuka di Indonesia yang juga anggota PAPTI, akan hadir. ICoASHE sendiri sudah terlaksana dua kali. Pertama di USU, kedua Unair, ketiga ya UB ini,” ujar Hamidah, kepada wartawan di FIA UB, Selasa (26/10).

Untuk konferensi ini, ICoASHE menghadirkan keynote speaker dari berbagai universitas di luar negeri.

Antara lain Prof Charles Jeurgens dari University van Amsterdam, Belanda.

Assoc Prof Wan Satirah Wan Mohd Saman, PhD dari Faculty of Information Management UiTM Malaysia.

Serta, Assoc Prof Iyra Buenrostro-Cabbab, PhD dari School of Library and Information Studies, University of the Philippines.

Sedangkan narasumber dalam negeri antara lain Prof Dr Ahmad Najib Burhani MA. dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Kemudian, Drs Sumrahjadi MIMS dari Arsip Nasional Republik Indonesia, serta Hamidah yang juga akan menjadi pembicara sebagai akademisi dari FIA UB.

Kabar Lainnya : Walikota Sutiaji Buka Sosialisasi Penyelamatan Arsip Vital OPD.

“Peserta, selain dari Indonesia, juga berasal dari Australia, India, Malaysia, Filipina dan tentu Belanda,” katanya.

Universitas Brawijaya sendiri sekaligus mendapuk ICoASHE sebagai salah satu rangkaian kegiatan Dies Natalis ke-59 UB.

Hamidah menyebut, ICoASHE 2021, ingin mengembangkan inovasi dan tata kelola yang baik pada lembaga kearsipan perguruan tinggi di Indonesia.

Serta, membangun kesadaran masyarakat, bangsa dan negara dalam bidang kearsipan.

Selain itu, ICoASHE 2021 ingin memberikan pengetahuan dan pengalaman bagi insan arsiparis dan tenaga pengelola arsip perguruan tinggi di Indonesia.

ICoASHE juga ingin berkontribusi dalam penyelenggaraan tata kelola pemerintahan yang baik di Indonesia.

Terutama dengan dukungan manajemen kearsipan dan tertib arsip sebagai bahan pertanggungjawaban nasional dan memori kolektif bangsa.

Output dari kegiatan ICoASHE 2021 adalah webinar, prosiding internasional yang memiliki ISSN, jurnal terindeks Scopus atau jurnal nasional yang terindeks sesuai tema kegiatan.

Konsep konferensi sendiri bersifat daring. Sedangkan, Rakernas memakai sistem hybrid.(carep-04/yds)

Terpopuler

Subscribe for notification
WeCreativez WhatsApp Support
Marketing Kabarmalang.Com