Connect with us

Hukrim

Begal Sawojajar Malang Didor, Sempat Sabetkan Celurit Ke Polisi

Diterbitkan

,

Begal Sawojajar Malang Didor, Sempat Sabetkan Celurit Ke Polisi
Kedua begal Sawojajar Malang yang ditembak karena membacok petugas polisi. (Foto : Fathi)

 

KABARMALANG.COM – Begal yang viral di Sawojajar Kota Malang didor. Kedua begal itu harus menaiki kursi roda.

Karena, kaki begal viral di Sawojajar Malang tercium peluru. Saat rilis Kamis (25/2), Polresta Malang Kota merinci kronologi penembakan.

Dua begal yang meresahkan Sawojajar Malang itu bernama W, 31. W berasal dari Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan.

Sementara, pelaku kedua adalah S, 32. Dia warga Kecamatan Paserpan, Kabupaten Pasuruan.

Keduanya adalah pelaku curanmor. Selasa (23/2) malam mereka sudah sempat mencuri motor.

Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata membenarkan. Awalnya polisi mendapatkan laporan dari korban curanmor, AC.

Korban warga Kecamatan Kedungkandang. AC melaporkan sepeda motornya amblas 23 Februari 2021.

“Peristiwa pencurian terjadi Selasa (23/2) pukul 20.30 WIB. Korban bersama dengan temannya datang ke Kani Café. Lokasi di Simpang Tiga Janti Jalan S Supriadi Kelurahan Bandungrejosari,” ujar Leo, sapaannya, kepada wartawan, di Mapolresta Malang Kota, Kamis (25/2).

Kabar Lainnya : Begal Pantat Pasar Besar Ditangkap Polisi.

Saat itu korban datang dengan sepeda motor miliknya. Kemudian dia memarkir sepeda motor di depan café dalam keadaan terkunci.

“Namun sekira pukul 23.30, korban melihat  motor miliknya hilang,” lanjutnya.

Korban mengalami kerugian senilai Rp 19 Juta. Sehingga, korban melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Malang Kota.

“Tak berselang sejak kejadian itu, anggota Resmob langsung mendatangi TKP. Serta melakukan olah TKP dan mencari saksi serta rekaman CCTV,” jelasnya.

Rabu (24/2) Unit Resmob Satreskrim menerima kring serse. Siang hari, ada warga melihat dua orang yang mencurigakan.

“Selanjutnya anggota Resmob melakukan pembuntutan terhadap pelaku. Sampai di daerah Jalan Danau Kerinci Raya Sawojajar,” tutur Leo.

Kabar Lainnya : Curi Motor, Residivis Asal Sawojajar Kembali Ditangkap Polisi.

Kemudian anggota Resmob melakukan penggeledahan terhadap dua orang.

“Namun kami tidak menyangka pelaku W  mengeluarkan sajam. Yaitu jenis clurit yang masih terbungkus sarung,” terangnya.

“Selanjutnya pelaku membacok petugas dengan celurit terbungkus itu. Pelaku membacok sebanyak dua kali,” tambahnya.

Polisi terpaksa harus membela diri. Sehingga, petugas melepaskan dua kali tembakan ke kaki pelaku.

“Masa kami ketika terancam dengan sajam pasang badan saja. Maka dari itu kami lakukan tindakan tegas terukur,” tegas Leo.

Buntutnya, salah satu polisi berpakaian preman pun terluka. Namun, lukanya tidak parah. Karena sajam tersebut masih terbungkus sarung.

Sehingga, akhirnya dua begal di Sawojajar Malang itu tertangkap. Polisi pun melakukan penggeledahan tas milik kedua pelaku.

“Kami temukan 16 mata kunci T dan 3 gagangnya. Dalam interogasi, kedua pelaku mengakui telah melakukan pencurian. Yaitu satu unit sepeda motor,” tambahnya.

Kapolresta Malang Kota dan jajarannya menunjukkan sejumlah barang bukti penangkapan curanmor yang viral di Sawojajar Malang. (foto : Fathi)

Selanjutnya, anggota Resmob melakukan pencarian sepeda motor tersebut. Polisi menemukan motor terparkir di warung tepi jalan raya. Lokasinya di daerah Purwodadi Kabupaten Pasuruan.

“Dalam waktu kurang dari 1 x 24 jam kami berhasil mengamankan pelaku. Kami juga berhasil menemukan barang bukti sepeda motor,” jelas Leo.

Kemudian Polresta Malang Kota mengamankan pelaku di markas polisi. Para pelaku kini menjalani pemeriksaan dan pengembangan.

Kedua pelaku kena perkara pencurian dengan pemberatan. Yaitu Pasal 363 KUHP. Dengan ancaman hukuman selama-lamanya sembilan tahun.(fat/yds)

Terpopuler

// width=
Marketing Kabarmalang.Com
Aktifkan Notifikasi OK Tidak Terimakasih