Connect with us

Serba Serbi

Sempat Kabur Dari Bali, Warga Tlogomas Reaktif Rapid Test Akhirnya Diisolasi

Diterbitkan

,

KABARMALANG.COM – Warga Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, yang kabur dari Bali setelah hasil rapid test positif akhirnya dapat diamankan. Petugas berjaga di pos check point Jalan Ahmad Yani Utara, Kota Malang, tak sengaja menemukan saat melakukan penyekatan armada bus yang melintas.

“Ada satu warga asal Kota Malang yang terindikasi membawa virus Corona. Terungkap saat pemeriksaan di posko check point Jalan Ahmad Yani Utara,” terang Kapolres Malang Kota Kombes Pol Leonardus Simarmata, Selasa (28/04/2020).

Hasil identifikasi warga tersebut berinisial P dengan usia 52 tahun yang beralamat di kawasan Tlogomas, Kota Malang. Mulanya P menumpang bus dari luar kota menuju Kota Malang.

Ketika bus melintas depan posko check point Jalan Ahmad Yani Utara, seluruh penumpang diminta turun untuk dilakukan pemeriksaan.

“Ketika yang bersangkutan diperiksa menggunakan thermo gun, suhu tubuhnya diatas 38 derajat celsius dan terindikasi kuat sebagai carrier Corona,” kata Leonardus.

Dari pemeriksaan kemudian mengungkap jika P pernah menjalani rapid test di pelabuhan Gilimanuk, Bali, dengan hasil reaktif virus baru.

Namun, ketika akan dilakukan penanganan lebih lanjut, kata Leonardus, P kabur dan memilih pulang ke Kota Malang.

“Hasil rapid test di Gilimanuk reaktif. Ketika akan dijemput petugas untuk dibawa ke Kota Malang, mendadak tidak diketahui keberadaannya. Yang bersangkutan sempat singgah di beberapa tempat, ketika perjalanan menuju Kota Malang,” ujar Leonardus.

Usai menjalani pemeriksaan di posko check point Jalan Ahmad Yani Utara, P langsung dievakuasi ke puskesmas terdekat dengan menggunakan protokol penanganan COVID-19. “Saat ini sudah diminta melakukan isolasi,” tegas Leonardus.

Di tempat yang sama, petugas juga menemukan dua TKI asal Blitar yang terindikasi carrier Corona. Mereka kemudian dibawa ke puskesmas terdekat untuk dilakukan penanganan medis.

Dua TKI itu masuk Kota Malang dengan menumpang kendaraan pribadi yang terjaring operasi penyekatan petugas.

Leonardus menambahkan, posko check point yang tersebar di Kota Malang kini telah disediakan rapid test, untuk mempercepat pemeriksaan terhadap pendatang yang nekat mudik ke Kota Malang.

“Selain tempat cuci tangan portabel, sekarang posko check point juga disediakan rapid test bantuan dari Pemkot Malang. Semua pendatang akan diperiksa, bagi yang berkendara kita minta putar balik,” pungkas Leonardus. (tik/rjs)

Terpopuler

// width=
Marketing Kabarmalang.Com
Aktifkan Notifikasi OK Tidak Terimakasih