Pemerintahan
Raih Juara 3, PKK Tulus Rejo Pelaksanaan 10 Program PKK Tingkat Jatim

KABARMALANG.COM – PKK Kelurahan Tulus Rejo Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang raih Juara III Pelaksana 10 Program PKK tingkat Provinsi Jawa Timur. Penghargaan ini diberikan secara langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kepada Ketua TP PKK kota Malang Widayati Sutiaji.
Gubernur Khofifah mengajak kepada seluruh pengurus dan kader serta anggota Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) untuk menggalakkan kembali penanaman Tanaman Obat Keluarga (TOGA) yang sudah menjadi salah satu penjabaran 10 Program Pokok PKK.
“Menanam tanaman obat keluarga atau empon empon menjadi semakin penting,” ujarnya, di gedung negara Grahadi Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Senin (09/03/2020).
Dia menegaskan banyak manfaat empon empon untuk berbagai macam penyakit, termasuk yang saat ini rame diperbincangkan terkait Corona (Covid 19). Artinya, toga memang memiliki nilai kandungan sehat dan lebih lebih tanaman empon-empon itu mudah sekali tumbuh di lahan rumah dan di pinggir-pingir desa.
Oleh karenanya, lanjut Khofifah, revitalisasi menanam toga harus jadi gerakan bersama yang lebih masif dilakukan di setiap tingkat RT dan RW. Apalagi PKK sudah punya program Hatinya PKK yaitu Halaman Asri Teratur Indah dan Nyaman, selain halaman rumah bisa ditanami Toga juga bisa ditanami tanaman pangan yang produktif seperti sayuran dan buah-buahan.
“Salah satunya tanaman sayuran seperti bayam dan kangkung mengandung zat besi yang tinggi, sayuran yang mudah tumbuh ini bisa menjadi sumber kecukupan gizi keluarga terutama asupan zat besi,” sambungnya.
Menurut Gubernur Jatim yang juga Ketua PP Muslimat NU itu, zat besi ini sangat penting untuk pertumbuhan remaja dan mencegah stunting.
Sementara itu, Widayati Sutiaji, Ketua TP PKK kota Malang merespon positif pesan yang diutarakan Gubernur Khofifah. “PKK kota Malang, selain telah menjalankan TOGA sebagai bagian dari program 10 Pokok PKK, PKK kota Malang juga telah meluncurkan program Urban Farming (Pertanian Perkotaan) dan itu sudah tersebar ke 57 kelurahan serta mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Pusat,” ujar Widayati.
Menurut istri Walikota Malang tersebut, lahan sempit atau keterbatasan lahan tidak menjadi kendala. “Kota Malang juga telah mengembangkan sistem tanam pola hidroponik dan model penanaman ini sudah bisa diperkenalkan mulai pelajar tingkat SD-SMP dan tentunya secara khusus kepada ibu ibu PKK kota Malang,” imbuh Ketua TP PKK kota Malang.(tik/fir)
- Serba Serbi4 minggu yang lalu
Tips Memberikan Sayur Pakcoy yang Benar Agar Kenari Makin Gacor dan Sehat
- Peristiwa4 minggu yang lalu
3 Santri Terseret Ombak di Pantai Balekambang MalangÂ
- Peristiwa4 minggu yang lalu
Isu Viral Takaran BBM, Polres Malang Cek SPBU Patal LawangÂ
- Pemerintahan4 minggu yang lalu
HUT ke 111 Kota Malang, Menuju Malang Mbois dan Berkelas
- Serba Serbi4 minggu yang lalu
Budidaya Kangkung Skala Kecil dengan Modal Terjangkau
- Pemerintahan3 minggu yang lalu
Syarat dan Prosedur Adopsi Anak Langsung di Kota Malang
- Peristiwa4 minggu yang lalu
Penemuan Mayat Pria di Singosari MalangÂ
- Pemerintahan2 minggu yang lalu
Kota Malang Awali Pendataan Siswa Sekolah Rakyat