Politik
Banyaknya Tempat Hiburan Malam, HMI Minta DPRD Menyikapi

KABARMALANG.COM – Banyaknya tempat hiburan malam, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) meminta anggota DPRD Kota Malang menyikapi. Terkait hal ini mereka menyuarakan, semakin menjamurnya tempat hiburan malam di Kota Malang.
Unjuk rasa tersebut, digelar di depan gedung DPRD Kota Malang pada hari Kamis (19/9/2019).
Ketua aksi, Idris Efendi menyampaikan jika saat ini makin maraknya tempat hiburan malam yang tidak sesuai dengan slogan Kota Malang, dimana Malang merupakan kota pendidikan.
“Kota Malang, kota pendidikan. Tapi mirisnya, kini makin banyak tempat-tempat hiburan malam yang berada didekat kawasan pendidikan dan peribadatan,” terang Idris.
Para aktivis HMI tersebut meminta anggota dewan kota mampu untuk menyikapi marak berdirinya tempat hiburan dan mencabut ijinnya.
Aksi mereka ditemui anggota DPRD Kota Malang, Suryadi kemudian menjelaskan bahwa jika ijin dan sistem operasional tempat hiburan malam tidak sesuai dengan peraturan dan undang-undang, ia akan bertindak tegas.
“Kota Malang memang kawasan pendidikan. Jika datang ke Malang berniat nuntut ilmu, belajarlah dengan tekun dan banyak berdiskusi serta berintraksi dengan masyarakat,” ujarnya.
Dia juga menyampaikan, Malang juga menjadi jujukan yang memang kaya akan banyaknya tempat-tempat wisata serta menjadi daya tarik lingkungan yang kaya dengan sejarah dan peribadatannya. Karena itu berpotensi kehadiran tempat hiburan malam.
“Selain kota pendidikan, Malang menjadi daya tarik untuk dikunjungi dengan banyaknya tempat wisata. Potensi menjamurnya tempat hiburan malam,” jelas politisi Golkar ini.
Lebih jauh, Suryadi mengatakan untuk mencabut ijin tempat usaha tentu harus di kroscek terlebih dahulu. Dan kita sudah mengetahui bahwa Walikota Malang Sutiaji sangat tegas terhadap tempat hiburan malam.
“Pak Wali dan pak Wawali sering menggelar sidak, khususnya tempat-tempat hiburan malam. Beliau sangat tegas terhadap hiburan malam,” pungkasnya.
Sebagai informasi, beberapa anggota DPRD Kota Malang juga ikut menemui para demonstran. Diantaranya, Asmualik dan Rimzah. (ary/fir)
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian Down, Mahasiswa UT Sambat
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian UT Disoroti DPR RI
-
Ekbis4 tahun yang lalu
Pancasila Sebagai Landasan Dasar Negara
-
Hukrim3 tahun yang lalu
Merampok dan Memperkosa, Pria Donomulyo Didor
-
Ekbis4 tahun yang lalu
Sumber Gentong Buat Ngadem, WSG Pilihan Kuliner
-
Peristiwa3 tahun yang lalu
Kereta Tanpa Lokomotif Jalan Sendiri Dari Stasiun Malang Kota Baru
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Penundaan Ujian UT, Ini Kata Warek 3
-
Serba Serbi3 tahun yang lalu
Pintu Tol Madyopuro Resmi Beroperasi