Connect with us

Pemerintahan

Wali Kota Malang Usul Demo Lewat Daring Saat Pandemi

Diterbitkan

,

Wali Kota Malang Usul Demo Lewat Daring Saat Pandemi
Wali Kota Malang, Sutiaji (Foto: Fathi)

 

KABARMALANG.COM – Wali Kota Malang, Sutiaji usul demo lewat daring saja. Karena, demo hari perempuan internasional di Malang ricuh.

Apalagi unjuk rasa tersebut terlaksana saat masa PPKM Mikro. Massa aksi juga melanggar prokes dengan membuat kerumunan.

“Demo tersebut teknisnya di lapangan ternyata susah terkendali. Alasannya akan pakai protokol covid-19. Karena masih terlihat berkerumun,” ujar Sutiaji kepada awak media di Balaikota, Rabu (10/3).

Sebagai jalan tengahnya, Wali Kota Malang usul demo daring. Ini untuk menggantikan demonstrasi jalanan.

Tujuannya untuk menghindari kerumunan massa dalam jumlah banyak. Sehingga tidak membuat klaster covid-19.

“Ketika ingin menyuarakan aspirasi itu boleh.  Kalau seandainya demo daring kan tidak apa-apa. Terlihat lebih indah. Karena menyuarakan aspirasi itu kan macam-macam caranya,” ungkapnya.

Kabar Lainnya : Demo Omnibus Law Ricuh di Malang, Puluhan Orang Luka.

Menurutnya, siapapun yang menyuarakan aspirasi mendapat perlindungan undang-undang. Karena negara Indonesia sistemnya demokrasi.

“Tetapi jangan demo yang secara substansial merongrong program pemerintah. Karena saat ini kita sedang perang dengan covid-19,” terang orang nomor satu di Pemkot Malang itu.

Terpisah, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata mengamini. Saat masa pandemi dirinya sudah tak mengijinkan aksi demo.

“Ini atas nama satgas covid-19. Saya dan Dandim tidak mengizinkan ada demo di Kota Malang. Dengan alasan apapun,” ujar Leonardus.

“Karena kita masih dalam masa pandemi. Kita menyelamatkan rakyat. Karena keselamatan rakyat adalah hukum yang utama,” tutupnya.(fat/yds)

Advertisement
Advertisement

Terpopuler