Connect with us

Kabar Batu

Terkendala Pandemi, Infrastruktur Kota Batu Hanya Capai 44 Persen

Diterbitkan

,

KABARMALANG.COM – Gencarnya pandemi Covid-19 yang menerjang segala sektor membuat Kota Batu hanya bisa mencapai 44 persen program infrastruktur. Tercacat pada semester tahun 2020 dari 41 program lelang hanya terdapat 18 paket yang bisa terealisasi.

“18 paket sudah rampung. Tidak sampai separuh memang,” ujar Wakil Walikota Batu Punjul Santoso, Selasa (21/07/2020).

Ia juga menegaskan, hal ini dikarenakan banyaknya anggaran dari SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) yang di realokasi untuk menangani pandemi Covid-19.

Dari data yang dihimpun, Punjul menjelaskan beberapa paket lelang yang tersendat diantaranya terdapat dua paket tender, penyedianya tahap pengalihan paket.

Hal tersebut menindaklanjuti Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2020, tentang Percepatan Penanganan Covid-19 di lingkungan Pemkot Batu serta menindak lanjuti Surat Sekretaris Daerah Kata Batu Nomor : 900/1682/422.203/2020 perihal Refocusing Progam Kegiatan dan Belanja SKPD/SKPKD.

Tak hanya itu saja, juga terdapat sembilan paket tender tidak dapat dilelang dikarenakan menindaklanjuti Surat Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor : S247/MKb07/2020 Perihal : Penghentian Proses Pengadaan Barang Jasa Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Tahun 2020 tertanggal 27 Maret 2020.

Selain itu, diusul surat Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Rnang Kita Batu Selaku Pengguna Anggaran Nomor : 600/210/422.108/2020 perihal : Penghentian Proses Pengadaan Barang/Jasa Tanggal 30 Maret 2020.

“Ada lagi satu paket tahap masa sanggah pra kualifikasi. Sedangkan untuk paket lelang masih tahap revisi dokumen ada 11 paket,” ujarnya.

Punjul berharap, kedepannya dalam PAK (Perubahan Anggaran Keuangan) bisa dimanfaatkan oleh SKPD untuk memaksimalkan program infrastruktur. (arl/fir)

 

Terpopuler

WeCreativez WhatsApp Support
Marketing Kabarmalang.Com