Pemerintahan
Walikota Malang Sutiaji Tinjau Lokasi Pelaksanaan UTBK

KABARMALANG.COM – Hari pertama pelaksanaan ujian tulis berbasis komputer (UTBK) di Kota Malang. Walikota Malang H. Sutiaji meninjau kesiapan Universitas Brawijaya Malang dan Universitas Negeri Malang.
“Kunjungan saya kali ini, untuk memastikan apakah protokol kesehatan Covid-19 telah diterapkan dengan baik, sesuai dengan surat permohonan yang diajukan beberapa waktu lalu,” ujar Walikota Sutiaji, Minggu (05/2020).
Walikota Sutiaji tak ingin UTBK menjadi kluster baru penyebaran Covid-19, sehingga ia menekankan pentingnya penerapan protokol kesehatan dalam pelaksanaan UTBK.
Bayangan saya sebelumnya, lanjut Sutiaji, ada penumpukan peserta ketika menaiki lift, ternyata sudah difilter dengan baik. Secara keseluruhan sudah bisa diatur dengan bagus.
Walikota Sutiaji meninjau mulai tahapan peserta datang, cuci tangan, di thermo gun, meletakkan tas, menggunakan sarung tangan dan masker medis bukan kain, masuk ruang transit, antrian masuk lift/ruangan, hingga duduk di depan komputer.
“Di FK tadi sudah bagus dan bisa diseragamkan untuk semua gedung. Contohnya di Filkom, ketika transit seharusnya tas sudah tidak dibawa, tinggal masuk ruangan saja. Dan tas tidak boleh ditumpuk, agar tidak terjadi transmisi antar tas,” imbuhnya.
Sutiaji juga menambahkan bahwa penggunaan komputer antara sesi pertama dan sesi kedua dapat bergantian. Artinya komputer yang digunakan pada sesi pertama dan sesi kedua itu berbeda sehingga dapat menghindari transmisi virus melalui komputer, penyemprotan disinfektan pun akan lebih maksimal.
Jumlah pendaftar UTBK di UB adalah 19.859 orang, dengan menggunakan 56 ruang lab komputer dan 2.180 komputer yang terbagi ke dalam 17 lokasi di dalam Kampus UB. Dimana penggunaan komputer harus separuh ruangan, seperti 20 komputer hanya dipakai 10 komputer per sesi berdasarkan jarak. Dengan waktu sesi pertama pada pukul 09.00-11.15 WIB, dan sesi kedua pada pukul 14.00-16.15 WIB.
Sama halnya dengan pelaksanaan UTBK di Universitas Negeri Malang, satu ruangan maksimal hanya di isi oleh 15 peserta, dengan tujuan untuk menjaga physical distancing pada masing-masing peserta.
Didampingi oleh Komandan Kodim 0833 Kota Malang, Letkol. (Inf) Tommy Anderson, Walikota Sutiaji mengunjungi UM dan berdialog dengan Rektor UM sesaat sebelum sesi kedua pukul 14.00 WIB di mulai. (ary/fir)
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian Down, Mahasiswa UT Sambat
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian UT Disoroti DPR RI
-
Ekbis4 tahun yang lalu
Pancasila Sebagai Landasan Dasar Negara
-
Hukrim3 tahun yang lalu
Merampok dan Memperkosa, Pria Donomulyo Didor
-
Ekbis4 tahun yang lalu
Sumber Gentong Buat Ngadem, WSG Pilihan Kuliner
-
Peristiwa3 tahun yang lalu
Kereta Tanpa Lokomotif Jalan Sendiri Dari Stasiun Malang Kota Baru
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Penundaan Ujian UT, Ini Kata Warek 3
-
Serba Serbi3 tahun yang lalu
Pintu Tol Madyopuro Resmi Beroperasi