Serba Serbi
Pusat Informasi Sahabat Anak Salah Satu Indikator Kota Layak Anak

KABARMALANG.COM – Dinsos P3AP2KB Kota Malang menggelar peningkatan kapasitas para penyedia layanan Pusat Informasi Sahabat Anak (PISA).
Sekretaris Dinsos P3AP2KB Kota Malang Teddy Sujadi menyampaikan bahwa pemenuhan hak informasi layak anak merupakan salah satu indikator Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA).
Hal tersebut dapat di wujudkan salah satunya melalui Pusat Informasi Sahabat Anak yang merupakan wadah informasi layak anak.
“Kemajuan teknologi saat ini berpotensi menjadi sarana menyebarkan berita hoaks,” ujarnya.
“Karenanya sudah ada payung hukum yang di harap bisa mengantisipasi penyalahgunaan informasi dan disinformasi yang bisa merugikan,” sambung Teddy.
Menurutnya, KIM dan TBM selama ini secara aktif dan kreatif telah melakukan pemberdayaan masyarakat terhadap akses informasi dan komunikasi di lingkungannya.
Karenanya, kata Teddy, Pemkot Malang mengajak keduanya untuk bisa berperan dalam menyampaikan informasi yang layak bagi anak.
“Masa depan bangsa ini di tangan anak-anak kita, maka jadi kewajiban kita bersama untuk menyaring informasi yang masuk,” ucap Teddy.
“Karenanya sudah ada payung hukum yang di harap bisa mengantisipasi penyalahgunaan informasi yang bisa merugikan,” sambung Teddy.
Menurutnya, KIM dan TBM selama ini secara aktif dan kreatif telah melakukan pemberdayaan masyarakat terhadap akses informasi dan komunikasi di lingkungannya.
Karenanya, kata Teddy, Pemkot Malang mengajak keduanya untuk bisa berperan dalam menyampaikan informasi yang layak bagi anak.
“Masa depan bangsa ini di tangan anak-anak kita, maka jadi kewajiban kita bersama untuk menyaring informasi yang masuk,” ucap Teddy.
Teddy mengungkapkan bahwa adanya informasi layak anak yang sesuai perkembangan jiwa dan sosial anak seusianya.
“Tugas kami sebagai pemerintah wajib menguapayakan dan membantu anak agar bebas menerima informasi lisan dan tertulis sesuai tahapan usia dan perkembangannya,” katanya.
Pemenuhan hak anak ini, Teddy melanjutkan, tentu perlu berbagai fasilitas dengan berbagai informasi sumber layanan anak yang terintegrasi yang menyenangkan.
“Ini butuh sinergi dan kerja sama antar stakeholder,” ungkapnya.
“Ibu dan Bapak untuk selalu menyediakan informasi-informasi yang layak bagi anak-anak,” pungkas Teddy. (carep01/fir)
Hukrim2 minggu yang laluKakak Kandung di Malang Paksa Adik Konsumsi Sabu
Hukrim2 minggu yang laluUngkap 10 Kasus, Polres Malang Sita Sabu hingga Ganja Senilai Rp322 Juta
Peristiwa2 minggu yang laluKontroversi Proyek Drainase di LA Sucipto Blimbing Malang, Warga Sebut Mangkrak
Hukrim2 minggu yang laluSuami Siri di Malang Bunuh dan Bakar Istri Lalu Dikubur di Ladang Tebu
Peristiwa2 minggu yang laluPKS Kota Malang Gelar Muscab VI, Kukuhkan Pengurus Baru Periode 2025–2030
Hukrim2 minggu yang laluPolisi Gagalkan Upaya Pembobolan ATM Indomaret di Singosari Malang
Peristiwa2 minggu yang laluProyek Drainase LA Sucipto Dikritik Warga, DPUPR-PKP: Hanya 20 Meter dan Bukan Mangkrak
Olahraga3 minggu yang laluPorma FC U-14 Kunci Posisi Runner Up di Malang Junior League 2025






























