Connect with us

Peristiwa

Seorang Warga di Malang Temukan Bayi Didalam Kardus

Diterbitkan

,

Warga Wonokoyo, Kota Malang di gegerkan adanya bayi berjenis kelamin laki-laki di buang didalam kardus. (foto istimewa)

 

KABARMALANG.COM – Warga Wonokoyo, Kota Malang di gegerkan adanya bayi berjenis kelamin laki-laki di buang didalam kardus pada Jumat (30/9/2022).

Bayi tersebut, dengan berat 2,9 kilogram yang masih lengkap dengan ari-arinya yang menempel di tali pusarnya.

Pertama kali, di temukan oleh pemilik rumah bernama Leni (39) warga Jalan Kalisari RT 03 RW 05 Kelurahan Wonokoyo, Kecamatan Kedungkandang.

“Tadi sekitar pukul 06.30 WIB, saya hendak belanja ke rumah tetangga,” ujar Leni.

Namun, sekembali belanja dirinya tak menyadari kalau depan teras rumahnya ada kardus minuman yang di taruh di atas kursi sofa miliknya.

“Saat saya keluar lagi, terlihat kardus minuman yang di taruh diatas kursi sofa depan teras rumah saya,” bebernya.

Karena penasaran, Leni langsung memanggil ibu ibu yang kebetulan ngantar anak sekolah di SD Wonokoyo depan rumahnya untuk melihat bayi tersebut.

“Kebetulan rumah saya, depan persis SD Wonokoyo dan selatan (gandeng tembok) kantor Kelurahan Wonokoyo,” pungkasnya.

Sementara, Soleh Ketua RW 05 Kelurahan Wonokoyo mengatakan, dirinya mendapatkan laporan dari warganya kalau ada bayi yang masih hidup dan di taruh dalam kardus sengaja di buang di teras rumah warganya.

“Tadi saya, dapat laporan dan langsung kelokasi untuk memastikan adanya bayi di buang. Kemudian, saya laporkan ke Babinkabtimas untuk segera di tindak lanjuti,” ujar Soleh.

Selanjutnya, bayi tersebut di bawa ke Puskesmas Kedungkandang.

Dari, keterangan Kepala Puskesmas Kedungkandang Dr Risma mengatakan, kalau kondisi bayi masih perlu perawatan khusus.

“Kan kita ngak tau, kapan di buangnya dan berapa jam di dalam kardus saat di temukan. Dan ini perlu pemulihan dulu kesehatan bayi,” kata Dr Risma, Jumat (30/9/2022).

Di jelaskan Risma, kalau kondisi bayi tersebut masih sehat meskipun masih lengkap dengan ari-arinya.

“Sementara kita taruh di ikubator untuk menjaga suhu / kondisi badan bayi ini,” pungkasnya.

Hingga berita ini di tuliskan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian setempat. (cdm/fir)

Terpopuler

WeCreativez WhatsApp Support
Marketing Kabarmalang.Com