Pemerintahan
Parkir Elektronik Kota Malang Bertambah Demi Dongkrak PAD

KABARMALANG.COM – Sejak Januari 2021, Pemerintah Kota Malang melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang telah mengoperasionalkan satu lokasi parkir elektronik.
Yakni, di kawasan halaman Stadion Gajayana Kota Malang sebelah barat dengan sistem parkir elektronik.
Sampai dengan tanggal 30 Desember 2021, titik tersebut telah menghasilkan retribusi parkir khusus sebesar Rp1.327.763.000.
Jumlah ini melengkapi capaian pendapatan retribusi parkir khusus sebesar Rp2.021.775.000 atau mencapai 112,32 persen.
Capaian ini melampaui target pendapatan APBD 2021 di sektor tersebut sebesar Rp1,8 milyar.
Karena capaian optimal dari E-Parkir di halaman Stadion Gajayana tersebut Wali Kota Malang Sutiaji berharap ada replikasi sistem.
Dengan harapan, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Malang dari sektor perparkiran dapat terus meningkat.
Caranya, yaitu dengan menambah sistem E-Parkir di sejumlah titik di Kota Malang.
“Ini menjadi bagian dari transparansi yang semakin hari semakin kita kuatkan. Salah satu di antaranya pemasangan e-parkir nanti akan ada penanbahan-penambahan lagi,” ujarnya Jumat (31/12).
Kabar Lainnya : Selisih Rp 15 Miliar Dengan Tahun Lalu, PAD Batu Hanya Capai Rp 67,6 Miliar.
Sutiaji pun akhirnya meresmikan empat lokasi e-parkir di sejumlah wilayah Kota Malang.
Yaitu halaman Gedung Kartini, halaman RSUD Kota Malang, halaman Perkantoran Terpadu Arjowinangun, dan area parkir sepeda motor di halaman Stadion Gajayana.
“Penambahan titik E-Parkir ini kami harap memberikan kontribusi bagi PAD. Yang pada akhirnya akan berguna untuk pembangunan Kota Malang. Manfaatnya akan kembali ke masyarakat itu sendiri,” urai Sutiaji.
Selanjutnya, Sutiaji juga berkesempatan menyerahkan hadiah kepada tujuh orang pemenang undian layanan E-Parkir.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang, Heru Mulyono mengatakan, undian ini sebagai apresiasi kepada pelanggan tempat parkir khusus di halaman Stadion Gajayana.
Mereka mendapatkan hadiah masing-maisng berupa satu unit sepeda.
“Tahun 2022 kami juga tingkatkan penerima hadiah menjadi 12 pelanggan e-parkir. Masing-masing satu sepeda angin. Setiap semester kami undi di pertengahan bulan Juni dan Desember 2022,” ujar Heru.
Dalam kesempatan yang sama, Sutiaji turut meresmikan satu unit bus wisata Malang City Tour (Macito) dengan ornamen khas sejarah Malang.
Bus wisata ini mendukung terwujudnya Kota Malang sebagai kota wisata.(carep-04/yds)
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian Down, Mahasiswa UT Sambat
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian UT Disoroti DPR RI
-
Ekbis4 tahun yang lalu
Pancasila Sebagai Landasan Dasar Negara
-
Hukrim3 tahun yang lalu
Merampok dan Memperkosa, Pria Donomulyo Didor
-
Ekbis4 tahun yang lalu
Sumber Gentong Buat Ngadem, WSG Pilihan Kuliner
-
Peristiwa3 tahun yang lalu
Kereta Tanpa Lokomotif Jalan Sendiri Dari Stasiun Malang Kota Baru
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Penundaan Ujian UT, Ini Kata Warek 3
-
Serba Serbi4 tahun yang lalu
Pintu Tol Madyopuro Resmi Beroperasi