Pemerintahan
Akses Jalan Srigonco Rusak Parah, Pemkab Tagih Janji Pemprov Jatim
KABARMALANG.COM – Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Malang, Made Arya Wedanthara menyayangkan jalan rusak akses jalur lintas selatan (JLS) di kawasan Desa Srigonco, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang.
Dia mengaku kerap mendapatkan protes dari para wisatawan terkait ruas jalan itu. Sebagai informasi, akses jalan Srigonco memang rusak cukup parah.
Bahkan, warga setempat sempat menutup akses jalan itu dengan pertimbangan faktor keselamatan pengendara.
Padahal jalan tersebut merupakan salah satu akses vital untuk menunjang potensi wisata di Malang Selatan.
Kerusakan itu terjadi karena banyaknya kendaraan proyek pembangunan jalan JLS (Jalur Lintas Selatan).
“Sangat menganggu sih, mereka (wisatawan) mengatakan kenapa tidak segera perbaikan,” terang, Rabu (7/4).
Hanya saja, Made mengaku tidak dapat berbuat banyak. Sebab, perbaikan jalan menjadi kewenangan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (DPUBM).
Tetapi, alasan terkuat adalah karena jalan tersebut juga merupakan aset milik Provinsi Jawa Timur.
“Kalau itu aset kita pasti akan segera kita benahi. Tetapi kan itu aset milih Pemerintah Provinsi (Pemprov). Menurut mereka (Pemprov) akan segera pembenahan, ya kita menunggu saja,” terangnya.
Meski begitu, dia mengaku telah melakukan koordinasi dengan pihak Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (DPUBM) Kabupaten Malang.
Tujuannya agar bisa mendesak Pemprov Jatim untuk melakukan perbaikan jalan.
“Kalau kami sendiri sudah berkoordinasi dengan Pak Romdhoni (Kepala DPUBM) agar beliau berkoordinasi dengan provinsi,” tandasnya.
“Dan dengan menunjukkan bukti-bukti foto jalan, mereka mengatakan akan segera memperbaiki, tetapi mungkin masih menunggu pelelangan dan lain sebagainya,” tuturnya.
Made sendiri tidak bisa memastikan kapan japan tersebut akan mulai perbaikan. Namun, dia berharap perbaikan jalan terjadi sebelum hari raya Idul Fitri.
“Belum ada (target dari Pemprov Jatim), tapi harapan saya sebelumnya hari raya (Idul Fitri). Sehingga, pas puasa pengerjaan dan paska hari raya itu sudah bisa termanfaatkan,” pungkasnya.
Kabar Lainnya : Jalur Lintas Selatan Tahap 2 Masih Tanah, Bupati : Akhir Tahun Rampung.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (DPUBM) Kabupaten Malang, Romdhoni mengatakan pembenahan jalan di Desa Srigonco itu sulit terlaksana pada Lebaran mendatang.
Pasalnya, selain perbaikan jalan tersebut menjadi kewenangan JLS, dalam hal ini pemerintah pusat, jadwal pendistribusian material untuk pembangunan JLS juga berakhir pada bulan Juni.
“Schedule-nya mereka (JLS) itu bulan Juni baru selesai distribusi material dan angkat berat. Itu kalau tidak molor, kalau molor, ya mungkin juga akan molor perbaikannya. Kalau saat lebaran jalan sudah aspalan, saya tidak yakin,” ujar Romdoni.
Namun begitu, dia tidak lantas hanya berdiam diri. Ia mengaku akan tetap mengupayakan agar di ruas jalan tersebut bisa segera mendapat perbaikan meski belum pengaspalan.
“Tetapi untuk perbaikan, akan tetap kami komunikasikan dengan pihak yang bersangkutan, dalam hal ini JLS. Paling tidak ada perbaikan menggunakan batuan agregat,” akhirnya.(im/yds)
-
Edukasi2 tahun yang lalu
Server Ujian Down, Mahasiswa UT Sambat
-
Edukasi2 tahun yang lalu
Server Ujian UT Disoroti DPR RI
-
Ekbis3 tahun yang lalu
Pancasila Sebagai Landasan Dasar Negara
-
Hukrim2 tahun yang lalu
Merampok dan Memperkosa, Pria Donomulyo Didor
-
Ekbis4 tahun yang lalu
Sumber Gentong Buat Ngadem, WSG Pilihan Kuliner
-
Peristiwa2 tahun yang lalu
Kereta Tanpa Lokomotif Jalan Sendiri Dari Stasiun Malang Kota Baru
-
Edukasi2 tahun yang lalu
Penundaan Ujian UT, Ini Kata Warek 3
-
Edukasi2 tahun yang lalu
Komisi X Minta UT Perbaiki Kualitas Server