Connect with us

Pemerintahan

Jembatan Gantung Polehan-Kedungkandang Simbol Gotong Royong, Diapresiasi Wali Kota Wahyu

Diterbitkan

,

IMG 20251028 103754
Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, meninjau jembatan gantung baru yang menghubungkan Kelurahan Polehan (Kecamatan Blimbing) dengan Kelurahan Kedungkandang (istimewa)

KABARMALANG.COM – Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, meninjau jembatan gantung baru yang menghubungkan Kelurahan Polehan (Kecamatan Blimbing) dengan Kelurahan Kedungkandang pada Sabtu (19/10/2025).

Jembatan ini di bangun berkat kolaborasi antara Vertical Rescue Indonesia, para donatur program CSR.

Serta dukungan swadaya masyarakat setempat, menjadikannya simbol kuat gotong royong.

​Wali Kota Wahyu menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif yang menghadirkan akses penghubung vital bagi warga.

Terutama anak-anak sekolah, yang kini dapat mempersingkat waktu tempuh menuju sekolah.

​”Saya berterima kasih atas inisiatif Vertical Rescue bersama beberapa donatur melalui CSR-nya yang melihat kebutuhan warga, terutama akses yang selama ini terpisah,”

“Kondisi jembatan ini sangat bagus,” jelasnya.

​Wahyu memastikan bahwa jembatan gantung yang di bangun ini memiliki kualitas konstruksi yang baik dan berjangka panjang.

​”Kekuatan konstruksinya bisa mencapai 20 tahun, sementara untuk bagian kayunya sekitar lima tahun,”

“Saya berharap masyarakat ikut menjaga dan memanfaatkannya dengan baik,” tambahnya.

​Beliau juga mengungkapkan bahwa pembangunan jembatan gantung ini merupakan respons atas aspirasi masyarakat yang telah lama di ajukan.

Keterbatasan anggaran Pemkot mendorong pencarian solusi alternatif melalui sinergi lintas pihak.

​”Saya juga sempat berbincang dengan warga dari kedua kelurahan,”

“Mereka sangat berterima kasih karena kini anak-anak bisa menyeberang dengan lebih mudah dan aman,” tuturnya.

​Selain jembatan Polehan–Kedungkandang, Pemkot Malang bersama Vertical Rescue juga tengah membangun satu jembatan gantung lainnya.

Jembatan tersebut berada di Kecamatan Sukun, yang menghubungkan Kelurahan Bandulan dan Wagir.

​Kedua jembatan penghubung ini di jadwalkan akan di resmikan secara serentak pada 23 Oktober 2025 mendatang.

Pembangunan ini di harapkan dapat memperkuat konektivitas antar wilayah, mempermudah mobilitas masyarakat, serta meningkatkan keselamatan pengguna. (*)

Advertisement

Terpopuler