Serba Serbi
Serap Aspirasi, Polres Malang Gelar Dialog Bersama Mahasiswa

KABARMALANG.COM – Polres Malang kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun hubungan yang harmonis antara kepolisian dan masyarakat.
Hal tersebut di tunjukkan dengan mengadakan acara silaturahmi dan dialog bersama perwakilan mahasiswa. Kegiatan silaturahmi di gelar di Cafe Swara Alam, Kepanjen, Kabupaten Malang, Kamis (10/8/2023).
Acara yang di adakan dengan tema Dialog Bersama Mahasiswa (Diagram) ini bertujuan untuk menyerap aspirasi serta keluhan masyarakat terkait situasi Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) di wilayah Kabupaten Malang.
Hadir sejumlah perwakilan mahasiswa dari berbagai organisasi seperti PMII, BEMNUS, BEM Malang Raya, KAMMI, GMNI Malang Raya, IMM, HMI Cabang Malang, Posko Timur, IMAMUSU, KMHDI, dan HIKMAH BUDHI.
Diskusi santai ini menjadi platform bagi para mahasiswa untuk berbicara tentang isu-isu terkini yang sedang di hadapi oleh masyarakat.
Beberapa isu yang di bahas meliputi permasalahan sampah di Pantai Malang Selatan, tantangan pendidikan, kelangkaan stok LPG, hingga rencana renovasi Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang.
Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana, dalam pernyataannya, menyampaikan apresiasinya terhadap mahasiswa yang telah aktif berpartisipasi dalam acara ini.
Diskusi tersebut tidak hanya membantu masyarakat dalam memahami berbagai permasalahan yang tengah di hadapi.
Tetapi juga memberikan peluang bagi kepolisian untuk lebih memahami pandangan serta harapan masyarakat terkait peningkatan situasi keamanan dan ketertiban.
“Kami sangat menghargai kehadiran para mahasiswa dalam dialog ini. Kita memahami bahwa aspirasi dan pandangan dari generasi muda sangat penting untuk membantu kami menjaga situasi keamanan dan ketertiban di wilayah ini,” kata AKBP Putu di Kepanjen, Kamis (10/8).
Kapolres mengungkapkan komitmennya untuk terus meningkatkan sinergi antara kepolisian dan mahasiswa.
Pihaknya berkomitmen untuk menjaga komunikasi yang baik dengan seluruh elemen masyarakat, termasuk mahasiswa.
“Sinergi ini sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat Kabupaten Malang,” ungkap Kapolres.
Sementara itu, ada satu momen khusus dalam acara ini saat perwakilan mahasiswa dari Posko Timur, Rian, memberikan apresiasi kepada Kapolres atas upayanya dalam mengungkap kasus pengeroyokan yang menimpa mahasiswa asal Nusa Tenggara Timur (NTT) dan mengakibatkan korban meninggal dunia.
Di ketahui sebelumnya, kepolisian telah melakukan penangkapan terhadap 3 pelaku yang terlibat dalam kasus pengeroyokan mahasiswa di Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.
Pengejaran pelaku utama yang mengakibatkan korba meninggal dunia di lakukan hingga ke kampung halaman pelaku di NTT.
“Saya ucapkan terimakasih kepada Kapolres karena sudah menangkap beberapa pelaku kasus kejadian di Karangploso,” ungkap Rian.
Acara silaturahmi dan dialog ini tidak hanya menjadi wadah bagi mahasiswa untuk berbicara, tetapi juga menciptakan ruang bagi kepolisian untuk mendengarkan serta mengambil langkah-langkah konstruktif dalam merespon aspirasi masyarakat.
Di harapkan, melalui inisiatif semacam ini, hubungan yang harmonis antara kepolisian dan masyarakat akan semakin kuat, dan upaya bersama dalam menjaga situasi Kamtibmas akan terus di tingkatkan. (*)
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian Down, Mahasiswa UT Sambat
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian UT Disoroti DPR RI
-
Ekbis4 tahun yang lalu
Pancasila Sebagai Landasan Dasar Negara
-
Hukrim3 tahun yang lalu
Merampok dan Memperkosa, Pria Donomulyo Didor
-
Ekbis4 tahun yang lalu
Sumber Gentong Buat Ngadem, WSG Pilihan Kuliner
-
Peristiwa3 tahun yang lalu
Kereta Tanpa Lokomotif Jalan Sendiri Dari Stasiun Malang Kota Baru
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Penundaan Ujian UT, Ini Kata Warek 3
-
Serba Serbi3 tahun yang lalu
Pintu Tol Madyopuro Resmi Beroperasi