Connect with us

Pemerintahan

Dandim Luruskan Angka Resmi Kerusakan Gempa Bumi di Malang

Diterbitkan

,

Dandim Luruskan Angka Resmi Kerusakan Gempa Bumi di Malang
Rumah Hunian Sementara warga terdampak gempa bumi di Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang. (Foto: Imron Haqiqi)

 

KABARMALANG.COM – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo sempat berkunjung ke Desa Majangtengah, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang Kamis (29/4) kemarin.

Dia juga sempat menyebut total kerusakan akibat gempa bumi 10 April lalu sebanyak 1,716 rumah, baik ringan, sedang, dan berat.

Padahal, berdasarkan data BPBD Kabupaten Malang total kerusakan mencapai 10.482 rumah.

Incident Commander Tanggap Darurat Kabupaten Malang, sekaligus Dandim 0818 Malang-Batu, Letkol Inf Yusub Dody Sandra meluruskan pernyataan ini.

Jokowi kala itu kemungkinan cuma penyebutan angka kerusakan berat akibat gempa tersebut.

“Mungkin maksudnya Bapak Presiden itu jumlah rusak berat akibat gempa bumi. Kalau keseluruhan 10.482 rumah itu,” ungkapnya, Jum’at (30/4).

Sementara itu, jumlah rumah hunian sementara yang telah terbangun oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Malang di wilayah Kecamatan Tirtoyudo sebanyak 15 rumah.

Kemudian, ada 5 rumah yang dalam proses pembangunan semi permanen.

“Selain di Kecamatan Tirtoyudo, ada juga di Kecamatan Dampit dan Sumbermanjing Wetan,” ujarnya.

Yang pasti, pembangunan rumah hunian sementara itu akan terus bergulir sembari menunggu dana stimulan dari BNPB Rebuplik Indonesia.

“Pembangunan rumah hunian sementara itu yang pasti kita utamakan ke rumah warga yang rusak parah,” akhirnya.(im/yds)

Terpopuler

WeCreativez WhatsApp Support
Marketing Kabarmalang.Com