Connect with us

Peristiwa

Dua Remaja Asal Wagir Hampir Tewas Tenggelam Di Balekambang

Diterbitkan

,

Dua Remaja Asal Wagir Hampir Tewas Tenggelam Di Balekambang
Petugas saat mengevakuasi dua remaja asal Wagir yang sempat terbawa arus di pantai Balekambang, Kecamatan Bantur. (Foto: Istimewa)

 

KABARMALANG.COM – Dua remaja asal Wagir, Kabupaten Malang hampir tewas tenggelam. Beruntung mereka selamat dari maut di Pantai Balekambang.

Sabtu (27/2), dua remaja itu nyaris hilang tertelan ombak. Peristiwa terjadi sekitar pukul 11.20 WIB.

Korban selamat pertama bernama M Ibnu, 16. Sementara, korban kedua Didik Nur Hamid, 16. Keduanya warga Petungsewu Wagir.

Kabar Lainnya : Mahasiswa Brawijaya Asal Bogor Hilang Terseret Ombak Pantai Watu Leter.

Keduanya sempat tenggelam di laut saat berenang. Beruntung, pengunjung pantai segera menolong kedua remaja tersebut.

Kabar yang terimpun, dua remaja itu sedang berlibur. Mereka asyik berenang di pinggiran Pantai Balekambang.

Saking asyiknya, keduanya tidak terasa terbawa arus ke tengah. Lantas, dua remaja asal Wagir kemudian panik.

Kabar Lainnya : Pasutri Wagir Ditemukan Tewas Bunuh Diri.

Sehingga mereka kesulitan berenang. Mereka juga semakin susah untuk naik ke permukaan laut.

Salah satu pengunjung kemudian langsung menyelamatkan keduanya. Anggota dan instruktur pelatihan SARDOG pun menolong. Karena, SARDOG sedang menjalani pelatihan di laut Balekambang.

“Korban selamat kedua-duanya dari laka laut. Saat ini di Puskesmas Bantur guna pertolongan lebih lanjut,” ungkap anggota SARDOG, Addhy Susanto.

Sementara itu, motor korban ada di Posko Kesehatan Balekambang. Petugas menunggu kedua remaja pulih sebelum menyerahkan motor.

Kanit Gakkum Satpolair Polres Malang, Iptu Yoni Pribadi membenarkan. Tetapi, dia tidak menerima informasi kejadian laka laut tersebut.

“Infonya tidak masuk ke Satpolair karena korban selamat,” katanya.

Tetapi, Yoni tetap mengimbau kepada masyarakat. Jangan melakukan aktifitas berenang di laut.

Karena, Malang sedang cuaca ekstrem. Sehingga mempengaruhi ombak laut.

“Pengunjung atau wisatawan pantai, jangan berenang di laut. Karena saat ini cuaca sedang tidak menentu. Seperti angin kencang dan ombak besar,” ungkapnya.(im/yds)

Terpopuler

// width=
Marketing Kabarmalang.Com
Aktifkan Notifikasi OK Tidak Terimakasih