Peristiwa
Heboh, Tabloid Anis Baswedan Tersebar di Salah Satu Masjid di Kota Malang

KABARMALANG.COM – Warga Kota Malang di kejutkan dengan adanya sebuah tabloid yang beredar di salah satu masjid di Kelurahan Bakalan Krajan, Kecamatan Sukun.
Tabloid itu, berisi tentang Gubernur DKI Jakarta, Anis Baswedan dengan judul Mengapa Harus Anis?.
Di ketahui, tabloid itu di edarkan kepada jamaah masjid Al Amin, Jalan Pelabuhan Tanjung Perak, Kelurahan Bakalan Krajan, Sukun Kota Malang pada saat sholat Jumat 16 September 2022 lalu.
Kehebohan tersebut, kali pertama beredar di media sosial Twitter melalui akun @AkuAtikaFaya.
Dalam unggahannya, ia mencuitkan dan menampilkan lembaran tabloid yang menampilkan foto Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masa jabatan 2017-2022.
“Kaget, di rumah ada tabloid kek gini, isinya cuma tentang @aniesbaswedan. Oalah, taunya suami dapet dari masjid pas Jumat kemarin. Keknya model kampanye lewat masjid di Pilkada DKI kemarin mulai di lakukan. Ini di Malang lo guys, gimana di tempat kalian ada juga kah,” tulis akun tersebut pada Minggu (19/9/2022).
Wali Kota Malang Sutiaji saat di konfirmasi wartawan mengatakan, jika urusan politik, terlebih kampanye jangan sampai di bawa ke tempat-tempat ibadah, seperti halnya di masjid.
Ia mengemukakan, jika politik hingga kampanye terjadi di tempat ibadah akan menimbulkan kekacauan umat.
Apalagi, kasus tabloid Anies Baswedan ini tersebar di wilayah Kota Malang.
“Nanti dapat menimbulkan kekacauan umat, prokontra. Jangan sampai nilai-nilai baik yang ada di sana itu tercoreng,” ungkapnya.
Lantaran itu, Sutiaji menganjurkan kepada Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Malang agar menghentikan kegiatan politik atau kampanye di masjid-masjid.
“Saya memberikan anjuran untuk DMI suruh buat selebaran atau edaran supaya tidak terjadi kontraproduktif. Jadi ini tempat ibadah, jangan sampai di buat untuk kampanye atau sebagainya,” ucapnya.
Tabloid tersebut, berisi 12 halaman berisi tentang tulisan prestasi prestasi Anis Baswedan. Dalam tabloit berjudul “Mengapa Harus Anis? itu,
“Saya gak baca sampai detail tabloid itu, banyak banget tulisannya. Langsung saya lipat saja, dari pada buat gaduh,” kata Suroso, warga setempat yang mengaku juga mendapatkan tabloit itu usai melaksanakan sholat Jumat.
Sementara itu, marbot masjid Al Amin masih belum bisa di konfirmasi lantaran sedang sakit.
“Saya tidak tau soal itu. Mohon maaf, ini bapak lagi sakit. Kalau soal itu langsung tanya ke takmir masjid saja,” kata Yun, istri marbot masjid itu.
Namun sayangnya, ketua maupun sekertaris masjid tersebut hingga pengurus RT/RW setempat masih belum bisa di konfirmasi lantaran sedang bekerja. (cdm/fir)
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian Down, Mahasiswa UT Sambat
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian UT Disoroti DPR RI
-
Ekbis4 tahun yang lalu
Pancasila Sebagai Landasan Dasar Negara
-
Hukrim3 tahun yang lalu
Merampok dan Memperkosa, Pria Donomulyo Didor
-
Ekbis4 tahun yang lalu
Sumber Gentong Buat Ngadem, WSG Pilihan Kuliner
-
Peristiwa3 tahun yang lalu
Kereta Tanpa Lokomotif Jalan Sendiri Dari Stasiun Malang Kota Baru
-
Edukasi3 tahun yang lalu
Penundaan Ujian UT, Ini Kata Warek 3
-
Serba Serbi4 tahun yang lalu
Pintu Tol Madyopuro Resmi Beroperasi