Sutiaji Launcing Pembayaran ZIS Berbasis Web, Mudahkan Masyarakat

 

KABARMALANG.COM– Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Malang menggelar Bimtek Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di Hotel Regent Park Malang, Selasa (23/11).

Acara ini mengambil tema “Strategi & Inovasi Pengumpulan ZIS Pasca Pandemi dan Launcing Pembayaran ZIS Berbasis Web”.

Wali Kota Malang, Sutiaji hadir secara resmi membuka dan memberikan arahan pada kegiatan itu.

Sutiaji juga melaunching pembayaran ZIS berbasis web.

Pak Aji, sapaannya, menekankan agar para UPZ dapat memanfaatkan semaksimal mungkin dalam mengumpulan ZIS melalui web.

“Sosialisasikan hadirnya program pembayaran ZIS berbasis web tersebut; agar masyarakat semakin mudah,” ujarnya.

Saat ini, tambahnya, baru 20 persen dari potensi zakat yang dapat terkumpul. UPZ masih bisa menggali potensi ZIS lainnya dalam rangka membantu sesama.

Salah satu contohnya, Gerakan Seribu (Gerbu) yang selama ini memiliki kekuatan 350 juta per hari yang dapat terhimpun jika mengambil dari seribu rupiah per KK.

Tentu ini, membutuhkan komitmen dan kerja keras UPZ di masa mendatang. Dengan demikian maka akan besar pula kekuatan Kota Malang untuk bersama-sama membantu masyarakat yang membutuhkan.

“Sehingga peningkatan kualitas SDM UPZ memang harus menjadi perhatian Baznas Kota Malang. Oleh karenanya bimtek ini penting untuk terlaksana,” tegas Pak Aji.

Sejalan dengan hal tersebut, Ketua Baznas Kota Malang, Sulaiman dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan bimtek tersebut terlaksana untuk meningkatkan kualitas SDM UPZ dalam pengelolaan ZIS.

Bimtek ini juga membahas strategi ekonomi pengumpulan ZIS berbasis IT dengan menggunakan website.

“Harapanny, pengumpulan dan pengelolaan ZIS dapat berjalan maksimal. Karena, tidak saja terkumpul secara manual namun juga secara digital. Masyarakat bisa langsung transfer ke rekening UPZ yang tersedia,” jelasnya.

Dengan metode tersebut, lanjutnya, maka transparansi pengelolaan ZIS di Baznas Kota Malang dapat terwujud.

“Tentu muaranya adalah untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat pada Baznas Kota Malang,” tutupnya.(carep-04/yds)