Kabar Batu
Pembahasan UMK Kota Batu Masih Alot
KABARMALANG.COM – Pembahasan kenaikan UMK Kota Batu masih deadlock. Serikat Pekerja Seluruh Indonesia Kota Batu belum sepakat. Begitu juga, Asosiasi Pengusaha Indonesia sulit mengalah pada SPSI.
Belum adanya titik temu kenaikan UMK. SPSI meminta kenaikan sebesar Rp 100 ribu. Sedangkan Apindo menolak kenaikan sepeserpun.
“Mudah-mudahan segera ada titik temu. Perlu ada akomodasi kepentingan buruh dan pengusaha. Harus diingat, apapun keputusannya harus baik bagi Kota Batu. Ada ekonomi kota yang perlu dipulihkan,” papar Kabid Industrial dan Tenaga Kerja Disnaker Kota Batu, Adiek Imam Santoso.
Menurutnya, deadlock tersebut adalah hasil pembahasan UMK secara virtual.
Akibat deadlock, keputusan UMK dikembalikan ke daerah masing-masing. Kebijakan kepala daerah harus menengahi situasi ini.
Pertimbangan lainnya adalah UU dan kondisi daerah masa pandemi.
“Permenaker 15/2018 tentang upah minimum, pemerintah diamanatkan menjadi penengah. Apabila, ada perbedaan pendapat asosiasi pengusaha dan serikat pekerja,” imbuhnya.
Apabila deadlock terus berlangsung, Pemkot Batu akan turun tangan. Jalan adil dan tidak berpihak akan diberikan Pemkot.
Purtomo Ketua SPSI Kota Batu membenarkan deadlock ini. Untuk mengatasi deadlock, Pemprov memberi waktu negosiasi ulang.
“Deadline dari Pemprov 13 November. Kami butuh audensi dengan Walikota Batu,” tutupnya.(arl/yds)
- Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian Down, Mahasiswa UT Sambat
- Edukasi3 tahun yang lalu
Server Ujian UT Disoroti DPR RI
- Ekbis4 tahun yang lalu
Pancasila Sebagai Landasan Dasar Negara
- Hukrim3 tahun yang lalu
Merampok dan Memperkosa, Pria Donomulyo Didor
- Ekbis5 tahun yang lalu
Sumber Gentong Buat Ngadem, WSG Pilihan Kuliner
- Peristiwa3 tahun yang lalu
Kereta Tanpa Lokomotif Jalan Sendiri Dari Stasiun Malang Kota Baru
- Edukasi3 tahun yang lalu
Penundaan Ujian UT, Ini Kata Warek 3
- Serba Serbi4 tahun yang lalu
Pintu Tol Madyopuro Resmi Beroperasi